STRATEGI PENGEMBANGAN EDU WISATA LONTAR SEWU (STUDI KASUS DESA HENDROSARI KECAMATAN MENGANTI KABUPATEN GERSIK)
Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Inovasi Sektor Publik
Abstract
Penelitian ini berjudulStrategi Pengembangan Edu Wisata Lontar Sewu ( Studi Kasus Desa Hendrosari Kecamatan Menganti Kabupaten Gersik). Penelitian ini memiliki 2 rumusan masalah yaitu factor-faktor apakah yang menjadi kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan pembangunan wisata Lontar Sewu dan Bagaimana strategi yang efektif dalam Pengembangan Wisata Lontar Sewu. teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Observasi, Wawancara dan Dokumentasi dan Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis deskriptif kualitatif yang menurut I Made Winartha (2006 : 155 ) yaitu teknik analisis deskriptif kualitatif yaitu menganalisis, menggambarkan dan meringkas berbagai kondisi yang ada di tempat penelitian. Edu wisata lontar sewu memiliki faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi penyusunan strategi pengembangan wisata.
Faktor internal terbagi menjadi 2 yaitu kekuatan dan kelemahan. Kekuatan meliputi Memiliki keindahan alam yang menawan, Memiliki berbagai jenis wahana, tersedia spot foto yang bagus, Menikmati kuliner dan Wisata eduktif. Sedangkan kelemahan yang dimiliki adalah masih kurangnya pembangunan dan prasarana objek wisata, adalah tanah wisata ini belum sepenuhnya menjadi hak milik wisata, lahan wisata sempit, Tidak ada transportasi khusus ke tempat wisata dan promosi wisata kurang maksimal. Sedeangkan faktor eksternal terbagi menjadi 2 yaitu peluang dan ancaman. Peluang yang dimiliki oleg edu wisata lontar sewu meliputi jumlah wisatawan meningkat, pendapatan masyarakat setempat meningkat, tempat hiburan yang murah dan bernuansa alami, menigkatnya pendapatan pkl, meningkatnya pendapatan BUMDes dan menciptakan lapangan kerja baru bagi masayarakat setempat sedangkan untuk ancamannya adalah banyak pesaing di Kabupaten Gresik.
